Jangan takut susah, takutlah bila....

Hidup terlampau senang. Bangun pagi tanpa ada perkara yang bermain di otak adalah mustahil untuk manusia yang normal.

Saya hampir menyudahkan baki-baki hari bergelar pelajar. Sungguh tidak enak. Bulan depan mau daftar sekolah rendah semula. Tapi kena beli kain warna biru gelap dan juga beg power rangers dulu. Oh, tak lupa pensel warna dan gam.

Seorang teman telah menunjukkan kepada saya satu halaman pada buku yang dibacanya. Tersentuh hati kecilku. Oh, sungguh sayu kata-kata itu. Ok. Ini perkara serius, mari kita serius. Ini bukan cerita dragon ball ada tujuh bijik (dragon ball ada 8 sebenarnya, satu dengan saya. So?)

Baiklah. Satu bait ayat yang begitu menyentuh jiwa adalah "jangan takutkan kesusahan". Betul. Kenapa kita perlu takut?



Kesusahan itu mengajar kita menghargai. Menghargai setiap apa yang ada di depan mata. Kesihatan? Mak? Ayah? Duit RM10? Kucing?..Saya selalu mengingatkan diri. Jangan takut dengan segala yang mendatang. Sebab "Im not alone" (ok, sila nyanyi untuk hilangkan stress anda)

Perkara yang saya lakukan semasa mengalami kesusahan adalah melompat dari bangunan ke bangunan seperti superman, mengfire raksasa seperti ultraman dan menangkap jellyfish seperti spongebob (semestinya ditemani encik patrick aka encik akmal). Pertama, menangis. Meleleh ini memang la, memang perempuan suka. Fuh, nasib saya seorang gadis. Kedua, meminta dan mengadu dengan Pencipta. Ketiga, tet....



Jangan takut dengan kesusahan.