How a sweet smile and a simple "thank you" change your day?

I dont really understand why certain people sangat susah untuk senyum.Do you have to pay when you smile?.In a daily life, tak ada pun kan?

Baiklah, kenapa saya menggunakan perkataan sweet smile, because kalau kita senyum secara sumbang atau lebih dikenali sebagai senyum kambing, ya, memang it will change our day juga tapi become worse.Kesian kambing.I tengok dia senyum lagi ikhlas tau.See..



Kalau nak masam-masam, baik jadi kambing.

This is how smile and thank you change your day, eh, no!.I mean my day..

1)Selepas beli dan bayar makanan di kafe
Imagine.Tengah beratur, bergerak perlahan untuk sampai kepada cashier, bayar, ambil baki kalau ada and smile sambil bawa pinggan or polisterin berlalu pergi.Susah?

One, dapat pahala sebab senyum dekat cashier.Dua, terus lupa yang kita bayar tadi tu mahal.
Three, rasa makanan bertambah enak gitu.

I said thank you when: dapat duit baki.

2)Naik bas
Menjadi UKM's student yang mana kolej kediaman very far away dari fakulti sangat mencabar okey.Senyum kepada driver.Lagi untung kalau driver kacak bergaya.Passengers too.Untung juga kalau yang ni lelaki hensem menggoda kan.

I said thank you when: dah sampai destinasi dan turun.
Terus lupa tadi tunggu bas bagai menunggu kucing bertanduk.

3)Ada orang tolong fotostat nota
Yang ni sangat jelas okey.Lagipun, kawan I memang baik.If dia ada notes, dekat I memang dia tak lupa.Tapi, maybe if I dapat free lagi bertambah kasih sayang dekat kalian.*ok, saya tahu saya melampau*

When i said thank you and smile?Obviously, bila the notes in my hand kan?

4)Bayar dan ambil
Situasi begini selalu berlaku di kedai runcit dekat cafe, kedai print, dan gerai mak cik jual goreng pisang.

5)When you read this..
Please smile.You look cute and sweet too..

Im not perfect.You too. But im learning.
Senyum la.Its not hard.Smile is wonderful.Believe me.No doubt.
If not, kenapa senyum itu sedekah?